News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gaya Hidup Pejabat

Disenggol Istana Perkara Naik Jet Pribadi, Mahfud MD: Saya Diajak Pak JK, Diundang Ceramah

Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Menko Polhukam sekaligus mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD (atas kiri), Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sekaligus putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep (atas kanan) serta pesawat jet pribadi yang digunakan Kaesang dan istri, Erina Gudono (bawah). - Begini klarifikasi Mahfud MD setelah disinggung oleh pihak Istana karena bepergian menggunakan jet pribadi, tegaskan karena diajak Jusuf Kalla.

TRIBUNNEWS.COM - Mahfud MD memberikan klarifikasinya setelah disinggung oleh pihak Istana atau Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi karena bepergian menggunakan jet pribadi.

Dia mengatakan, alasannya menaiki jet pribadi itu karena diajak oleh Jusuf Kalla (JK).

Eks Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) itu juga mengatakan bahwa jet pribadi itu adalah milik JK.

Saat itu, Mahfud menaiki jet pribadi JK karena diundang mengisi ceramah.

"Saya sudah mengklarifikasi bahwa itu hubungan keperdataan, diundang ceramah, dijemput dan diantar dengan transport."

"Seperti saya mengajar di kampus mendapat honor dan transport saat menjadi pejabat. Bahkan saya lah yang menurut saya paling rajin melapor gratifikasi," ujar Mahfud kepada wartawan, Rabu (18/9/2024), dikutip dari Wartakotalive.com.

Selain itu, Mahfud juga mengirimkan video soal penjelasannya terkait naik jet pribadi milik JK tersebut melalui akun YouTube Mahfud MD Official.

Dalam video tersebut, Mahfud menerangkan bahwa dirinya naik jet pribadi dengan tujuan ke Makassar untuk mengisi ceramah di Masjid Al-Markaz Al-Islami.

Pada saat itu, kata Mahfud, ia ditawari oleh JK untuk datang bersama ke sana dengan menaiki jet pribadi JK itu.

“Naik private jetnya Pak JK, saya itu diundang oleh Takmir Masjid Al-Markaz untuk khutbah di sana, saya sering khotbah di sana, tapi suatu kali khotbah saya diajak berangkat oleh Pak JK, 'Tidak perlu beli tiket, tidak perlu dikirimi tiket, saya mau ke sana, yuk satu pesawat'. 'Kok ikut Pak JK gratifikasi apa ndak?'.

"Pak JK itu kan ketua dewan pembina takmir masjid, dia undang saya, lalu ngajak saya 'Ayok saya jemput', ndak ada honor, terus gimana caranya orang undang, terus saya datang, lalu dibilang gratifikasi," kata Mahfud dalam video yang diunggah.

Baca juga: Istana Sindir Megawati soal Naik Jet Pribadi, PDIP Buka Suara: Itu Perjalanan Kebangsaan

"Lalu dia bilang kalau bukan Ketua MK siapa yang mengundang, saya khotbah jauh sebelum jadi Ketua MK, sampai sekarang saya menjadi khotib di Masjid Istiqlal, punya jadwal rutin. Ada honornya besar, khotbah itu terkoordinasi dengan baik, kalau Al-Markaz uangnya gede, tapi saya tak pernah mau terima uang, tapi kalau dijemput iya dong, kan ini urusan saya," jelasnya.

Sebelumnya, Hasan Nasbi memberikan pembelaan kepada putra bungsu Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep perihal dugaan gratifikasi jet pribadi yang belakangan ini ramai dibicarakan.

Saat itu, Hasan juga menyinggung tokoh lain yang dinilai kerap menggunakan jet pribadi, seperti Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri hingga Mahfud yang pernah mengakui sendiri naik jet pribadi milik JK.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini