Dikutip dari Kompas.com, selain membagikan susu dan buku tulis bertuliskan 'rajin belajar dan membaca adalah jalan ninjaku'.
Ia kembali berkeliling di desa untuk melihat-lihat kondisi rumah warga.
Kaesang kemudian diajak masuk rumah seorang warga yang kondisinya memprihatinkan.
Warga bercerita kepada Kaesang bahwa rumah itu sudah hampir roboh.
Atapnya bocor, dindingnya terbuat dari anyaman bambu dan lantainya pun hanya beralaskan tanah.
Kaesang mengaku ingin membantu masyarakat supaya bisa memiliki rumah layak huni, meski dirinya bukan pejabat publik.
Dirinya ingin rumah warga setidaknya memiliki kamar, ruang tamu, dan kamar mandi.
Ketua DPP PSI, Kokok Digantoro menjelaskan alasan Kaesang melakukan blusukan yakni demi menyerap aspirasi warga secara langsung.
Kaesang blusukan ditemani oleh calon wakil bupati Tangerang, Lerru Yustira; Anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagoes Oka; serta Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman.
Adapun Kaesang Pangarep belakangan ini disorot karena kasus dugaan gratifikasi dengan penggunaan jet pribadi saat pergi ke Amerika Serikat (AS) bersama istrinya, Erina Gudono.
Atas hal tersebut, Kaesang telah mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada 17 September lalu.
Tujuannya yakni untuk mengklarifikasi penggunaan jet pribadi.
Usai menghadap KPK, Kaesang mengaku sebatas 'nebeng' temannya yang memiliki jet pribadi.
Teman Kaesang yang memiliki jet pribadi tersebut berinisial Y.