News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabinet Prabowo Gibran

Profil Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Ikut Dipanggil Prabowo, Masuk Daftar Kandidat Menteri

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Saifullah Yusuf di Turki dan Suriah, Jumat (10/2/2023)

TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau biasa disapa dengan Gus Ipul yang dipanggil presiden terpilih, Prabowo Subianto ke Kertanegara, Jakarta Selatan pada Senin (14/10/2024) sore.

Gus Ipul lahir di Pasuruan, Jawa Timur pada 28 Agustus 1964.

Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini resmi menjadi Menteri Sosial menggantikan Tri Rismaharini atau Risma yang mundur karena maju di Pilkada Jawa Timur.

Ia dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (11/9/2024) pagi.

Dikutip dari TribunJatimWiki, perjalanan Gus Ipul tidaklah singkat untuk mencapai titik ini.

Gus Ipul diketahui pernah mengenyam pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ma'arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur.

Ia lalu melanjutkan di SMP dan SMA Islam Pasuruan, Jawa Timur.

Selesai dari bangku sekolah, Gus Ipul lalu menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Nasional.

Meski memiliki cita-cita untuk menjadi guru madrasah, keponakan presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini pada akhirnya masuk ke dunia politik.

Awal karier Gus Ipul dimulai ketika bergabung di organisasi sayap pemuda Nahdlatul Ulama (NU), GP Ansor.

Pada tahun 1999, Gus Ipul dipercaya menjabat sebagai Ketua Umum GP Ansor menggantikan Iqbal Assegaf yang wafat.

Baca juga: Masuk Daftar Kandidat Menteri yang Dipanggil Prabowo, Fadli Zon Bakal Jadi Menteri Kebudayaan RI?

Karier Gus Ipul di dunia politik pun semakin moncer ketika dirinya terpilih menjadi anggota DPR lewat PDIP.

Namun, pada tahun 2001, Gus Ipul memutuskan untuk mundur hingga keluar dari PDIP.

Ia lalu memilih bergabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini