TRIBUNNEWS.COM - Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah hadir di Istana Kepresidenan, Jakarta pada sore hari ini, Rabu (23/10/2024).
Kehadiran Cak Imin di Istana ini untuk mengikuti sidang perdana Kabinet Merah Putih di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Cak Imin mengaku telah siap mendengarkan arahan dari Presiden Prabowo dalam sidang kabinet perdana ini.
Bahkan Cak Imin telah menyiapkan bahan-bahan untuk rencana kerjanya sebagai Menko Pemberdayaan periode 2024-2029.
"Hari ini rapat paripurna pertama yang akan mendengarkan arahan dari Bapak Presiden Prabowo."
"Sekaligus kita menyiapkan bahan-bahan apabila dibutuhkan untuk rencana kerja 2024-2029," kata Cak Imin di Istana Kepresidenan, dilansir Live Breaking News Kompas TV, Rabu (23/10/2024).
Meski demikian Cak Imin menyebut untuk melakukan perannya sebagai Menko Pemberdayaan, ia masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Presiden Prabowo.
Mengingat di periode pemerintahan Prabowo ini, Koperasi, UMKM, dan Desa masuk dalam ruang lingkup koordinasi pemberdayaan.
Berbeda dengan periode presiden sebelumnya dimana UMKM dan Koperasi ini masuk dalam lingkup koordinasi ekonomi.
"Pada prinsipnya kita akan menunggu instruksi selanjutnya. Karena bidang saya adalah bidang pemberdayaan yang memang kita tahu, Koperasi, UMKM, Desa adalah kekuatan yang selama ini sebetulnya di ruang lingkup Menko Ekonomi."
"Tapi mungkin sudah lima presiden, UMKM dan Koperasi di luar lingkup koordinasi ekonomi. Barangkali di lingkup pemberdayaan ini akan ada perkembangan yang lebih cepat,"
Baca juga: Daftar Lengkap 135 Orang di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, dari Menteri hingga Staf Khusus
Para Menteri Kompak Kenakan Batik ke Istana
Presiden Prabowo Subianto akan menggelar sidang kabinet paripurna yang perdana bersama para menteri Kabinet Merah Putih.
Pantauan di lokasi, sejumlah menteri sudah mulai berdatangan di Kompleks Istana Kepresidenan.
Mereka di antaranya:
- Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto
- Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni,
- Menteri Hukum Supratman Andi Agtas,
- Menteri Perlindungan Pekerja Migran Abdul Kadir Karding,
- Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana,
- Menko Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra.
Baca juga: Presiden Prabowo akan Gelar Sidang Kabinet Perdana Sore Ini, Bahas soal Menuju Indonesia Emas 2045
Adapun dalam sidang kabinet paripurna perdana ini, direncanakan semua menteri kabinet Merah Putih bakal hadir semua.
"Agendanya satu arahan presiden aja. Jadi mungkin ini arahan presiden pertama, sidang pertama kan dan kita harus mendengarkan arahan dari presiden supaya kabinet ini mengerti apa yang menjadi target dan cita-cita presiden," kata Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi kepada wartawan, Rabu (23/10/2024).
"Jadi kita harus dengarkan arahan beliau supaya kita bisa langsung mengaplikasikannya di kementerian dan lembaga masing-masing," kata dia lagi.
Dikatakan Hasan, nantinya yang hadir dalam sidang kabinet paripurna hanya menteri, tanpa didampingi wakil menteri.
Baca juga: Komnas HAM Dorong Soal Hak Asasi Manusia Tak Hanya Jadi Isu Sektoral di Kabinet Merah Putih
"Ini 48 menteri 12 pejabat setingkat menteri. Dari undangan yang kita dapat hanya Menteri dan 12 pejabat setingkat menteri," katanya.
Secara teknis, Hasan belum mengetahui apa yang nanti akan diberikan arahan oleh Prabowo.
"Kalau mengenai substansi arahan dari Pak Prabowo kita baru bisa tahu setelah beliau menyampaikan, jadi teman-teman nanti bisa tanya, setelah sidang kabinet mungkin kita baru bisa tahu inti dari arahan beliau," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Reza Deni)