Meski demikian, disertasi Bahlil itu diduga plagiasi milik mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hal ini diketahui saat seorang warganet mencoba mengecek disertasi Bahlil menggunakan Turnitin, perangkat lunak yang kerap digunakan untuk mendeteksi plagiarisme dalam karya tulis.
Hasilnya, similirity index disertasi Bahlil mencapai 95 persen dengan karya milik mahasiswa asal UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Adapun karya mahasiswa itu berjudul Pengelolaan Nikel oleh Perusahaan Pertambangan di Indonesia.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Bambang Ismoyo/Yohanes Liestyo/Galuh Widya W)