TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dikabarkan ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Usai menjadi tersangka, rumah Hasto yang berada di Perumahan Villa Taman Kartini, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi pun dijaga ketat oleh Satgas Cakra Buana DPC PDIP Bekasi.
Namun nyatanya rumah Hasto itu kosong karena sang pemilik rumah sedang pergi keluar kota untuk merayakan Hari Raya Natal.
Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator Satgas Cakra Buana DPC PDIP Kota Bekasi, Donbosco Wara.
"Bapak berencana mau libur Natalan ke luar kota. Di sini benar-benar enggak ada orang."
"Kita saja enggak tahu teman-teman wartawan tiba-tiba ada," kata Donbosco dilansir Kompas.com, Selasa (24/12/2024).
Terkait kota mana yang Hasto tuju, Donbosco mengaku tak mengetahuinya.
Karena yang Donbosco tahu, Hasto sedang pergi keluar kota saja.
"Ke Jogja atau ke mana, saya enggak tahu. Saya tahunya ke luar kota saja," terang Donbosco.
Saat ini, Donbosco menjaga kediaman Hasto bersama lima anggota Satgas Cakra Buana lainnya.
Penjagaan itu dilakukan sejak pagi hari ini, tepatnya pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Hasto PDIP Jadi Tersangka Kasus Harun Masiku, MAKI Ngaku Sudah Tahu sejak Pekan Lalu
Terkait lamanya penjagaan, Donbosco menyebut tak mengetahui sampai kapan rumah Hasto ini akan dijaga oleh Satgas Cakra Buana.
Donbosco menyebut, kini ia masih menunggu instruksi dari DPC PDIP Bekasi.
"Kita tunggu instruksi dari DPC PDIP Kota Bekasi saja," ungkapnya.