Baca tanpa iklan
Natalius Pigai kemudian menceritakan bagaimana dirinya yang tak pernah selingkuh karena sudah 13 tahun tidak memiliki istri.
Selama lebih dari satu dekade, kata Pigai, dirinya hanya memiliki 3 pacar.
Maka itu, Natalius Pigai mewanti-wanti jajarannya agar tidak mudah bermain mata atau ganjen dengan rekan kerja yang sudah memiliki pasangan.
Natalius Pigai mengancam jika ia menemukan kasus perselingkuhan atau hubungan gelap di lingkungan kerja Kementerian HAM, ia tak segan-segan mencopot pegawai yang bersangkutan.
"Nggak boleh main mata antar pasangan, saya sudah 13 tahun tidak punya istri cuma 3 pacar, 3 bos. Saya 3 aja saya nggak pernah macem-macem, instagram terbuka twittter terbuka, facebook terbuka, WA terbuka, nggak ada yang teror saya, karena memang kita baik. Nggak boleh (main mata). Kalau ketahuan saya copot," ujar Pigai.
Natalius Pigai juga mengingatkan seluruh jajarannya untuk bekerja dengan baik dan berintegritas.
Ia mengingatkan seluruh karyawan dan pejabat di Kementerian HAM RI agar tidak bertindak yang melanggar etik, seperti terlibat dalam lingkaran judi online (Judol) dan judi offline.
"Sudah pasti, tidak boleh judi online. Saya sudah keluarkan instruksi presiden, tidak boleh main judi online, judi online plus judi ofline," kata Natalius Pigai.
Jika menemukan hal itu, Pigai menegaskan dirinya akan menjatuhkan sanksi berupa pencopotan dari jabatan terhadap mereka yang terlibat judi.
"Tidak boleh. Kalau ada yang main judi online, out, copot," kata dia.
Kontroversi Sejak Dilantik Menteri HAM
Natalius Pigai sudah mengundang kontroversi sejak dilantik jadi Menteri HAM pada 21 Oktober 2024 lalu.
Kala itu Pigai meminta anggaran sebesar Rp 20 triliun untuk kementerian yang dipimpinnya.
Natalius mengatakan, ucapannya itu dilontarkan saat dirinya menjelaskan konteks porsi anggaran yang ideal untuk Kementerian HAM.