News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Fakta Baru, Mobil Milik Bos Rental yang Tewas Ditembak Anggota TNI AL Tiga Kali Dijual Dalam 3 Hari

Penulis: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil Honda Brio milik bos rental Ilyas Abdurahman sebelum peristiwa penembakan di Rest Area KM 54 Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1/2025) dini hari.

Ada 3 oknum TNI AL yang terlibat dalam penembakan tersebut masing-masing berinisial Sertu AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala BA.

Sertu AA dan Sertu RH merupakan anggota pasukan elite Komando Pasukan Katak (Kopaska) Armada 1. Sementara Kelasi BA bertugas di kapal perang KRI Bontang.

Baca juga: Sanksi Demosi hingga PTDH Menanti Kapolsek Cinangka dan Jajaran usai Abaikan Laporan Bos Rental

Peristiwa penembakan berawal saat Sertu AA tertarik dengan mobil Brio milik Ilyas yang dipromosikan dalam sosial media oleh sindikat penggelapan kendaraan.

Kemudian Sertu AA pun bersepakat membeli mobil tersebut yang diambil di daerah Pandeglang Banten.

Denih Hendrata menyebut anggotanya tidak tahu kalau mobil tersebut merupakan hasil penggelapan.

"Sementara ini, kita melihatnya murni sebagai pembeli karena ingin memiliki sebagai kendaraan untuk pribadi," kata dia dalam konfrensi pers Senin kemarin.

Bahkan menurut dia, para pelaku juga merasa tidak bersalah saat mengendarai mobil itu.

"Bagaimana kejadian itu juga tampak tidak ada rasa bersalah ya kan, dan itu ada rangkaian menurut pengakuan dari salah satu anggota," ucapnya.

Tak hanya itu, Denih juga meluruskan soal harga mobil Rp 40 juta yang disampaikan Kapolda Banten.

Menurut Denih, mobil itu diambil Sertu AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala BA tanpa kelengkapan surat, dan ada perjanjian jual beli.

Sehingga uang Rp 40 juta itu baru pembayaran awal dari harga yang disepakati.

"Sebetulnya harga itu juga belum selesai, tadi kan bukti transfer DP Rp 40 juta," jelas dia.

Ia juga menegaskan kalau anggotanya itu membeli mobil melalui online.

"(Uang DP) Itu ada di dalam pembelian, itu kan awalnya dari online seharga Rp 135 juta," ungkapnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini