Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Meta Platforms, Inc secara resmi mengumumkan layanan verifikasi berbayar baru yang diberi nama “Meta Verified”.
Layanan ini nantinya akan memungkinkan pengguna Instagram dan Facebook untuk mendapat tanda centang biru.
“Fitur baru ini adalah tentang meningkatkan keaslian dan keamanan di seluruh layanan kami,” tulis Mark Zuckerberg, CEO Meta Platform.
Baca juga: Sepi Peminat, Layanan Centang Biru Twitter Hanya Punya 0,2 Persen Pengguna Aktif di AS
Zuckerberg mengatakan pengguna Instagram dan Facebook akan dikenakan biaya berlangganan sebesar 11,99 dolar AS per bulan untuk dapat menikmati layanan ini.
“Untuk sementara, layanan ini akan diluncurkan di Australia dan Selandia Baru,” katanya, seraya menambahkan negara lain akan segera menyusul.
Mirip dengan Twitter Blue
Produk baru Meta ini terdengar sangat mirip dengan Twitter Blue yang telah terlebih dahulu diluncurkan pada Desember tahun lalu oleh Elon Musk.
Sebelum mengaktifkan akun centang biru berbayar, Musk lebih dulu mengumumkan rencana hangusnya centang biru terverifikasi gratis versi lama. Centang biru Twitter ini juga memberi sejumlah manfaat, seperti unggah video lebih panjang.
Baca juga: Indeks Nasdaq dan S&P 500 Menguat oleh Lonjakan Harga Saham Meta
Bedanya, Meta menyebut layanannya ini tidak akan membuat perubahan apa pun pada akun yang sudah lebih dulu diverifikasi yang menggunakan persyaratan perusahaan sebelumnya, termasuk popularitas dan keaslian.
Selain itu, pengguna yang mendaftar ke layanan ini akan mendapatkan stiker eksklusif untuk Stories dan Reels, dan juga akan menerima 100 bintang gratis per bulan, atau mata uang digital yang dapat digunakan untuk memberi tip kepada pembuat konten di Facebook.