TRIBUNNEWS.COM - Setiap kendaraan bermotor memiliki kapasitas dan kompresi mesin yang berbeda.
Kompresi mesin yang berbeda juga membutuhkan bahan bakar yang sesuai, tidak boleh sembarangan.
Ini akan berpengaruh pada keawetan dan juga perfoma mesin.
Sebaliknya, penggunaan bahan bakar yang tepat, dapat memperpanjang usia mesin dan membuat tarikannya lebih baik.
Setiap mesin dengan rasio kompresi tertentu, akan lebih baik jika menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan yang sesuai.
Untuk diketahui, nilai oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa besar tekanan yang bisa diberikan sebelum bensin terbakar secaar spontan.
Sedangkan rasio kompresi pada mesin pembakaran adalah nilai yang mewakili rasio volume ruang pembakaran dari kapasitas terbesar ke kapasitas terkecil.
Dealer Technical Support Dept. Head PT TAM Didi Ahadi mengatakan, kendaraan yang tidak mengikuti anjuran pabrikan untuk menggunakan bahan bakar dengan oktan tertentu akan menimbulkan banyak akibat pada mesin.
“Adanya penimbunan kerak karbon di ruang bakar, karena tidak terbakar dengan sempurna. Sehingga mengakibatkan mesin mengelitik,” ujar Didi kepada Kompas.com.
Didi menambahkan, tenaga yang dihasilkan mesin juga dapat berkurang, karena banyak endapan karbon di ruang bakar.