Laporan Wartawan Tribun Manado, David Manewus
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Di Tikela lingkungan 1, Kabupaten Minahasa ada 17 rumah yang hanyut, Sabtu (25/1/2014).
Hendrik Dorongpangalo (38), warga setempat mengaku ingin memiliki rumah tapi rumahnya harus gratis.
Hal senada dikatakan Sartje Libano (62). Ia ingin punya rumah sendiri dan tidak mau tinggal di rumah susun.
"Lebih bebas dengan rumah sendiri ke kebun," ujarnya.
Harapan yang sama disampaikan Nola Towoliu (3O). Ia kini tidak memiliki rumah dan tinggal di kolong jembatan. Pengungsi di sini mengaku belum mendapatkan kunjungan maupun bantuan dari pemerintah kabupaten.
"Hari kedua pascabencana Ivan (Wakil Bupati Minahasa) pernah lewat. Tapi dipanggil jalan terus. Nanti di kejauhan, ia menurunkan lima karung beras dan air mineral," ujarnya.
Beras yang diberikan menurut pengungsi beras jatah dan kotor saat akan diolah. Anak-anak kecil terpaksa harus meminta di jalan. Pengungsi mengaku kurang makanan.