TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA- Tiga toko modern terjaring tim razia makanan dan minuman (Mamin) Pemkot Surabaya selama bulan Ramadhan.
Ini setelah ketiga toko modern yang berlokasi di pinggiran Kota Surabaya tersebut kedapatan menjual produk kadaluwarsa.
Kepala Disperindag Kota Surabaya, Widodo Suryantoro mengatakan, setidaknya dari ketiga toko modern tersebut diamankan 150 dos produk makanan kaleng kadaluwarsa.
Saat ini produk yang terjaring razia sudah diamankan sambil menunggu return produk barang dari toko moderen tersebut.
"Dua toko moderen sudah menyampaikan return, dan satu dikembalikan begitu saja ke pabrikan tanpa diganti. Tapi jika tidak di return tentunya produk itu akan kita musnahkan," kata Widodo Suryantoro, Kamis (24/7).
Dijelaskan Widodo, dari keterangan pemilik toko moderen yang terjaring razia mamin oleh tim Pemkot Surabaya kejadian itu diakibatkan oleh terjadinya kesalahan kontrol.
Dimana produk barang yang seharusnya ditarik dan diganti dengan produk baru dari pabrikan karena kesalahan kontrol menjadikan produk barang tetap ada di etalase.
"Dan atas kesalahan kontrol produk barang dagangan tersebut pemilik toko moderen telah kita berikan pembinaan agar tidak kejadian itu tidak diulangi," tutur Widodo Suryantono.