TRIBUNNEWS.COM,MALANG – Sebanyak 16 bus mudik gratis diberangkatkan oleh Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji dari Balai Kota Malang, Jumat (25/7/2014).
Bus-bus ini mengangkut 730 penumpang ke delapan wilayah di Jawa Timur.
Enam bus khusus diberangkatkan menuju Sampang, Madura. Bus-bus ini akan menurunkan penumpang di Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
“Yang ke Madura penumpangnya memang yang paling banyak, sehingga busnya dialokasikan lebih banyak,” terang Sutiaji.
Awalnya, hanya lima bus yang berangkat ke Madura. Namun penumpang terlalu banyak, sehingga tidak terangkut seluruhnya.
Masih menurut Sutiaji, sebenarnya kapasitas tersebut sudah disesuaikan dengan jumlah calon penumpang.
Namun kapasitas bus yang seharusnya bangku kanan tiga penumpang, hanya diisi dua penumpang.
“Seharusnya kiri dua, kanan tiga. Ini diisi dua- dua, jadi tempat duduknya kurang,” ungkapnya.
Pemkot Malang akhirnya menyewa satu bus pariwisata, untuk mengangkut sisa penumpang.
Dua bus lainnya ke arah Bojonegoro, dua bus ke Trenggalek, dua bus ke Pacitan, dan satu bus masing-masing ke Banyuwangi, Ngawi, Magetan dan Tuban.
Mudik gratis ini merupakan program Pemprov Jawa Timur. Pemkot Malang hanya sebagai pelaksana saja.
“Melihat animo masyarakat yang tinggi, kami berkomitmen akan menambah jumlah bus yang diberangkatkan,” tambah Sutiaji.
Selain memberikan layanan ke masyarakat, mudik gratis untuk mengurangi pemudik yang menggunakan sepeda motor.
Cara ini untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya.