“Harus dipertanyakan juga. Jangan-jangan buah impor itu sebelumnya di-reject (ditolak) negara lain karena kualitasnya jelek, tetapi kemudian dialihkan ke Indonesia,” papar Sita.
Sayangnya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Warno Harisasono selaku pengendali Tim Terpadu Pengawasan tidak berhasil dikonfirmasi.
Dua kali Surya (Tribunnews.com Network) mendatangi kantornya, Rabu (26/11), tapi staf di kantornya menyatakan Hari sedang tidak bisa ditemui.
Staf kantor meminta Surya datang Kamis (27/11/2014). Namun lagi-lagi yang bersangkutan tidak bisa ditemui. Staf meminta agar Surya datang lain kali. (ben/fai)