TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan RI melanjutkan penutupan Bandara Sultan Baabullah, Ternate, Maluku Utara akibat letusan Gunung Gamalama yang masih terus terjadi.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub, JA Barata mengatakan, Minggu (21/12/2014) pukul 06.36 WIB Otoritas Penerbangan RI telah mengeluarkan Ashtam Nomor 0616/14.
"Kecepatan debu vulkkanik mencapai 20 nautical mile ke Timur, kecepatan angin 5 knot. Semburan debu 9000 feet. Ketebalan debu di landasan 5 cm. Bandara masih ditutup," kata Barata dalam keterangan persnya, Minggu.
Menurutnya, saat ini belum dikeluarkan notice to airman (Notam) baru. Notam yang berlaku masih notam kemarin.