"Perkaranya karena jambarnya Pak. Ada daging babi yang diberikan oleh keluarga yang meninggal. Terus kuambil semua tanpa izin korban. Korban menegur aku dengan cara tidak langsung, dengan berkata tidak tahu malunya aku ini," ujarnya.
"Di situlah aku sakit hati hingga setelah acara penguburan selesai aku sengaja menunggu dia di sebuah warung. Begitu melihat dia, aku mempertanyakan kenapa dia buat aku tadi malu di depan orang. Udah itu aku langsung menusuk jantung dan rusuknya. Karena dia menangkis aku menusukan lagi belatiku ini di pundak dan di tangan dia," kata Hendri menjelaskan kronologis kejadian.
Sementara itu korban yang tewas akibat delapan luka tusukan, dibawa ke RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar guna kepentingan visum.
Di sela proses visum yang berjalan, istri korban yakni Erni boru Damanik (35) tak hentinya menangisi jasad suaminya yang harus meninggal dunia akibat sepotong daging babi.
Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Jhonaes Sejahtera mengatakan, usai mendapatkan informasi, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian dan mengamankan pelaku dalam kondisi telah didikat warga.
Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Tanah Jawa guna menjalani pemeriksaan
"Usai mendapat informasi kejadian anggota langsung terjun keTKP dan mengamankan pelaku yang sudah diikat warga. Kita langsung membawa pelaku guna menjalani pemeriksaan terkait peristiwa pembunuhan tersebut," kata Kapolsek. (Tigor Munthe)