Laporan wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Sebuah pesan berantai ancamam bom yang ditujukan ke Mapolresta Banjarmasin beredar luas, Sabtu (16/1/2016).
Dalam pesan berantai tersebut, disebutkan bom akan diledakkan di Mapolresta Banjarmasin Sabtu (16/1/2016) pukul 23.00 Wita.
Hal ini langsung membuat jajaran Polda Kalsel siaga. Puluhan aparat kepolisian tampak terlihat di Mapolresta Banjarmasin.
"Memang benar. Tadi malam Polresta Banjarmasin mendapatkan ancaman bom dari seseorang bahwa pukul 23.00 Wita akan dilakukan pengeboman," jelas Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Wahyono.
Gerak cepat dilakukan. Penyelidikan yang dilakukan, didapat informasi bahwa kabar ancaman tersebut berawal dari postingan salah satu akun facebook dan kemudian menjadi viral.
Pemilik akun facebook yang menulis ancaman bom ke Polresta Nawawi dikabarkan sudah diamankan polisi.
Informasi yang beredar, Nawawi yang merupakan warga Martapura ditangkap jajaran Polres Banjar Minggu (17/1/2016) dinihari.
Oleh jajaran Polres Banjar Nawawi langsung diserahkan ke Polresta Banjarmasin.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono membenarkan perihal pengamanan orang yang menyebar kabar ancaman bom tersebut.
"Ya benar kita amankan, masih sebagai saksi," katanya.
Dia menyebut, saat ini masih dilakukan pemeriksaan intensif terhadap terduga penyebar ancaman bom ke Polresta Banjarmasin tersebut. (*)