News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Granat: Hukum Berat Anggota Dewan Pemakai dan Pengedar Narkoba

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua Gerakan Anti Narkoba (Granat) Jamil Misbach menyesalkan tertangkapnya salah satu anggota DPRD Jeneponto atas kepemilikan satu sachet sabu, Rabu (16/3/2016).

Jamil meminta agar aparat kepolisian dan seluruh pihak berwenang menangani kasus ini dengan baik serta mebjatuhkan hukuman berat kepada pelaku.

"Jika ia terbukti sebagai pemakai maupun pengedar nantinya, kami minta ia harus dihukum seberat- beratnya," kata Jamil.

Jamil menegaskan akan ikut mengawal kasus anggota dewan ini pada proses penyidikan polisi dan jaksa yang akan menangani nantinya.

"Kami akan kawal kaaus ini, jangn sampai mentang-mentang dia wakil rakyat, dan bisa lolos begitu saja, tapi kami percaya polisi pasti bisa melakukan tugasnya dengan baik," tegas dia.

Sebelumnya, sekitar empat bulan lalu, seorang anggota dewan di Kabupaten Jeneponto juga tertangkap karena diduga menyimpan paket sabu, namun belakanylgan yang bersangkutan dibebaskan karena tak terbukti memakai maupun memiliki sabu.

Menanggapi maraknya anggota dewan yang terjerat kasus narkoba, Jamil mengatakan ini bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya yaitu faktor politis.

"Di lingkungan mereka ini sarat akan persoalan yang bersifat politis, itu bisa jadi jebakan buat anggota dewan. Jadi belum tentu ini karena pelaku yang memang pakai narkoba, tetapi bisa jadi rekayasa lawan politik," pungkas dia.

Untuk itu Jamil menegaskan, dirinya sebagai salah satu LSM akan mengawasi segala aktivitas para politisi. "Jangan sampai ini hanya intrik politik semata," ungkapnya.

"Pesan saya, anggota dewan harus menjadi contoh yg baik karena merupakan corong yang mewakili kepentingan rakyat. Hati-hati dan jangan sampai mengecewakan rakyat," tutup dia. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini