News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Misteri Batu Karut, Batu Mirip Kerutan Kulit Manusia Di Kabupaten Bogor

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Batu yang berukuran lima kali lipat dari tinggi orang dewasa itu dipercaya warga sebagai benteng pertahanan dari Pajajaran.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Suara misterius terdengar sejumlah mahasiswa yang sedang melakukan penelitian di lokasi Batu Karut, Desa Pasir Eurih, RT. 1/9, Tamansari, Kabupaten Bogor.

Batu berukuran tujuh meter dan tinggi lima meter ini, dipercaya warga sekitar menyimpan banyak rahasia.

Menurut warga sekitar yang juga menjaga Batu Karut ini, Abah Idik, sudah banyak orang yang sengaja datang ke tempat ini hanya untuk mengambil benda gaib.

"Konon katanya ada mustika di dalam batu ini, tapi yang tahu dan mencari itu orang-orang yang punya kemampuan supranatural saja," kata Abah Idik kepada TribunnewsBogor.com.

Dirinya tidak memungkiri bahwa sering kali ada orang yang datang untuk mencari benda yang dimaksud.

Tapi lelaki berusia 62 tahun ini, bersama dengan warga lainnya, kerap mengusir orang yang mencoba untuk merusak batu bersejarah itu.

Seperti sekelompok muda-mudi yang datang dan menggali tanah di sekitar batu itu.

"Dulu ada mahasiswa menggali terus nemu besi segi empat, tapi penggalian itu tiba-tiba saja dihentikan karena mahasiswa ini mendengar suara yang menyuruh agar galian tanah itu segera dirapihkan lagi," katanya.

Kendati demikian, para mahasiswa ini tetap membawa besi persegi empat yang mereka temukan, dengan dalih untuk dilakukan penelitian.

Dirinya bersama warga lain pun kerap menyuruh pergi orang datang dengan maksud serupa.

"Dulu pernah ada yang ngambil, ada yang ketahuan langsung diusir sama pemuda di sini, seperti kris dia dapatnya kecil," ujarnya.

Menurutnya, Batui Karut berasal dari kata kerut, sesuai dengan kerutan di badan batu yang mirip sekali kulit manusia.

Penulis: Lingga Arvian Nugroho

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini