Laporan Wartawan Surya, Monica Felicitas
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah, Dinas Perhubungan Kota Surabaya meningkatkan uji kelayakan kendaraan untuk mudik di semua terminal di Surabaya.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyu Drajat, masih berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan Provinsi terkait persiapan Lebaran 2016.
Ia mengatakan uji kelayakan armada mudik meliputi pemeriksaan kelayakan kendaraan, administrasi, dan peralatan tanggap darurat.
"Beberapa hari ini kami terus melakukan, dan memang sebenarnya bagian dari SOP kita. Prosedur rutin. Kami tingkatkan menjelang mudik lebaran," ujar di.
Selama berlangsungnya uji kelayakan di terminal, Irvan menyatakan cukup banyak bus yang tidak lolos uji, sehingga harus mendapat sanksi.
"Kalau ada yang melanggar langsung kami keluarkan kosong. Paling banyak di Terminal Purabaya," sambung dia.
Sanksi juga diterapkan untuk kendaraan muat barang yang melanggar ketentuan, di antaranya tidak mendapat rekomendasi DLLAJ Provinsi.
Dalam persiapan Lebaran 2016 ini, Pemkot Surabaya mendapat domain terminal, sedangkan angkutan bus merupakan domain Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.
"AKDP domainnya DLLAJ Provinsi, sedangkan AKAP domainnya Kementerian Perhubungan. Domain Pemkot Surabaya di terminal," kata Irva.