News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Medan

Misteri Wanita Bergaun Merah di Samping Petugas yang Membawa Alu

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang wanita menutupi wajahnya dengan jilbab hitam yang dikenakannya saat ketika hendak memasuki gedung Ditreskrimum Polda Sumut, Minggu (16/4/2017) sekitar pukul 16.17 WIB. (Tribun Medan/Victory)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Polisi secara intensif melakukan pemeriksaan terhadap tersangka pembunuh Riyanto sekeluarga, Andi Matalata alias Andi Lala.

Selain Andi Lala, Minggu (15/4/2017) sore Polda Sumut juga memeriksa seorang wanita yang belum diketahui identitasnya.

Beberapa jam sebelum Andi Lala tiba, tepatnya pukul 16.17 WIB, mobil Avanza hitam memasuki halaman parkir Ditreskrimum Polda Sumut. Dari dalam mobil turun empat petugas kepolisian berpakaian preman dan seorang perempuan, yang mengenakan pakaian merah dan jilbab hitam.

Perempuan, yang duduk di barisan paling belakang itu, langsung menutupi wajahnya dengan jilbab, lalu masuk ke gedung Ditreskrimum. Ia mendapat pengawalan ketat dari petugas.

Namun belum diketahui keterlibatan sang wanita tersebut. "Nanti dulu, nanti dulu, ya. Besok aja sama Kapolda," ucap petugas yang melakukan pengawalan.

Petugas juga turut membawa sebuah alu ke dalam gedung Ditreskrimum.

Andi Lala diringkus dari tempat persembunyian di Jalan Lintas Rengat/Tembilahan, Desa Pekan Tua, Kecamatan Kempes, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Sabtu sekitar pukul 04.00 WIB.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan, penangkapan Andi Lala dilakukan tim gabungan Polda Sumut, Polda Riau dan Polres Inhu. Petugas melakukan penyelidikan mulai Jumat pukul 21.00 WIB untuk mengetahui keberadaan Andi Lala secara pasti.

"Pukul 01.12 WIB dini hari tim memastikan keberadaan tersangka, namun situasi medan tidak memungkinkan melakukan penangkapan, karena ada pesta di dekat rumah persembunyian tersangka," kata Rina, Sabtu.

Ia menambahkan, pukul 04.00 WIB tim gabungan kembali mendatangi rumah, yang dicurigai di dalamnya ada Andi Lala, dan langsung melakukan penggeledahan.

"Ternyata benar di dalam rumah itu ada tersangka. Saat ditangkap, ia sempat melakukan perlawanan dan penyerangan terhadap petugas," ungkap Rina.

Andi Lala serta dua rekannya Roni (21) dan Andi Syahputra (27) melakukan perampokan dan pembunuhan di Jalan Kayu Putih, Gang Banteng, Lingkungan XI, Kelurahan Mabar Kecamatan Medan Deli, Minggu lalu dini hari.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini