Sopir berinisial SC, warga Podosugih, Kota Pekalongan dan truk colt G1402LA diamankan lantaran kedapatan melakukan penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) subsidi.
Bahan bakar subsidi jenis solar dimanfaatkan untuk kebutuhan genset pabrik teh di Kota Pekalongan.
Terungkapnya praktik penyalahgunaan BBM subsidi ini berawal dari kecurigaan warga yang melihat truk mengisi bahan bakar dalam waktu yang cukup lama.
Truk berwarna kuning itu kerap mengisi BBM di pom bensin Medono, Jalan Urip Sumoharjo, Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.
Baca: Sri Mulyani Janjikan Harga BBM, Tarif Listrik dan Elpiji Tidak Naik Tahun Depan
Dua orang polisi berpakaian preman pun mendatangi lokasi.
Setelah berjam jam mengamati truk yang dikemudikan SC, polisi pun melakukan pemeriksaan.
Polisi mendapati truk tersebut telah dipasang tangki bahan bakar tambahan.
Tak tanggung tanggung, tangki modifikasi itu mampu menampung bahan bakar sebanyak satu ton.
Saat itu SC pun telah mengisi satu ton bahan bakar jenis solar.
Dari hasil pemeriksaan, SC mengaku bahan bakar itu akan digunakan untuk mengoperasikan genset di pabrik Teh Jawa.