Tingkat keamanan gizi masyarakat juga terjamin mengingat di sana telah tumbuh berbagai biota laut, seperti kepiting, udang, dan lain-lain. Puluhan produk makanan dengan bahan dasar Mangrove juga telah mampu diproduksi melalui hutan Mangrove tersebut.
Pada kesempatan ini, Wagub Demiz juga memberikan apresiasinya kepada manajemen KIIC untuk Program Taman Kehati. KIIC memiliki kawasan hijau bernama Taman Kehati seluas 20 hektar dari total 1.400 hektar kawasan KIIC. Selain itu, Taman ini juga mampu menghasilkan ribuan bibit pohon yang dibagikan secara gratis ke masyarakat.
"Kita akui tingkat abrasi laut sangat memperihatinkan (di Pantura Karawang). Semoga pertemuan ini membuka wawasan kita tentang bagaimana abrasi ini bisa kita perbaiki," kata Bambang, salah satu Pimpinan KIIC dalam acara sosialisasi.
Usai dari KIIC, Wagub Demiz bersama rombongan melanjutkan sosialisi ke kawasan industri Surya Cipta. Pihak Surya Cipta menyambut baik dan mendukung gerakan Mangrove Pantura. Hal ini sejalan dengan komitmen Surya Cipta yang ingin menciptakan kawasan industri berwawasan lingkungan.
"Salah satu aspek dari motto kami (Surya Cipta) adalah perbaikan lingkungan. Hal yang tak kalah pentingnya yaitu pemulihan lingkungan dan ekosistem di Pantura Jawa Barat," ucap salah satu Direksi Surya Cipta, Wilson Efendy, dalam acara sosialisasi.
"Pemerintah tidak bisa sendiri. Perlu peran kita bersama. Ada pola kerjasama, pemerintah, akademisi, pengusaha, juga masyarakat harus dilibatkan. Marilah kita ciptakan kemitraan yang strategis yang bisa bermanfaat untuk masyarakat," pungkas Demiz dalam acara sosialisasi di kawasan industri Surya Cipta, Kabupaten Karawang.