Laporan Wartawan Tribun Jogja, Pradito Rida Pertana
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan guna menangkap oknum yang melakukan perusakan di sebuah masjid yang berada di Jalan Mataram nomor 1, Yogyakarta.
Pihak Kepolisian juga tengah berupaya untuk mengetahui siapa oknum yang melakukan hal tersebut.
Kapolsek Danurejan, Kompol Aslori mengatakan, kejadian tersebut bermula sekitar jam 1 dini hari, saat seorang penjaga masjid mendapati sebuah anjing masuk ke dalam komplek masjid tersebut.
Sesaat setelah anjing yang berada di komplek masjid keluar, tiba-tiba ada seorang pria marah-marah dan melakukan perusakan pintu yang terbuat dari seng itu.
"Jam setengah 1 itu seorang penjaga masjid lihat ada anjing masuk ke komplek masjid. Setelah anjing dikeluarkan lewat pintu seng, ternyata sudah ada satu orang yang badannya tinggi marah-marah kepadanya," ucapnya kepada wartawan, Senin (9/10/2017).
Baca: Siswi SMP Kesurupan Marah-marah Kenapa Pohon di Halaman Sekolahnya Ditebang
Mengetahui hal tersebut penjaga itu menutup pintu dan kembali masuk ke dalam komplek masjid.
Sesaat kemudian, terdengar suara perusakan dari arah pintu seng yang ternyata dirusak oknum tersebut, tak hanya pintu tersebut yang dirusak.
Oknum ini juga merusak kursi dan melempari lantai bawah masjid.
"Setelah marah-marah, oknum ini merusak pintu dan masuk masjid sambil merusak kursi serta melempari batu. Usai melakukan aksinya, oknum itu terus pergi keluar dan sempat dikejar oleh seorang penjaga. Sampai di Sop Pak Min, oknum itu ternyata memanggil dua orang temannya dan penjaga kembali ke masjid," jelasnya.
Menurut keterangan saksi oknum tersebut kembali ke masjid dan melakukan pelemparan kembali.
Baca: Kala Mbah Munijah Tolak Tawaran Sepeda dari Presiden Jokowi
Saat dikejar lagi oleh beberapa orang yang berada di sekitaran lokasi kejadian, namun beberapa oknum itu berhasil kabur ke arah utara.