Bantuan tersebut akhirnya ditransfer dalam bentuk uang ke rekening bapaknya yang diperuntukkan untuk membeli sepeda motor.
"Pak Ahok membantu Rp20 juta, oleh bapak dibelikan sepeda motor Honda Beat untuk sekolah adik saya," kata dia.
Saat ini ia bertekad kuat untuk menjadi anggota polisi yang jujur, sederhana dan mengemban segala tugas tanpa cacat.
Ia ingin menjadi contoh kepada masyarakat terutama kepada adik-adiknya, bahwa ketika memiliki cita-cita dan mimpi, maka harus selalu diperjuangkan.
Bripda Taufik sadar sepenuhnya bahwa mimpi dan harapan adalah milik semua manusia yang mau berjuang, bukan hanya milik orang kaya semata.
Makanya, ia selalu sempatkan untuk memotivasi kepada adik-adiknya supaya bangkit, dan berjuang meraih cita-cita.
"Kalau kakaknya bisa, kenapa adik tidak bisa," pesan dia, kepada adiknya. (*)