Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akbar Hari Mukti
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Solo bersiap memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin (Gus Yasin) pada Pilgub Jateng 2018.
PDI Perjuangan menargetkan pasangan calon yang didukung PDI Perjuangan, PPP, NasDem dan Demokrat ini meraih suara 75 persen di Kota Solo.
Hal tersebut dipaparkan Ketua DPC PDI Perjuangan Solo FX Hadi Rudyatmo, Senin (8/1/2018).
Pria yang masih menjabat Wali Kota Solo ini mengaku langsung berkonsolidasi dengan seluruh partai pengusung guna membentuk tim pemenangan di daerah.
Baca: PDI Perjuangan Ikuti Pesan Para Kiai, Sandingkan Ganjar dengan Gus Yasin
Baca: Dititipi Mengasuh Pesantren, Gus Yusuf Menolak Jadi Calon Wagub untuk Ganjar
Baca: Sudirman Said Bisa Manfaatkan Celah Pasangan Ganjar-Gus Yasin
Baca: Sudirman Hanya Lewat Media, Ganjar Langsung Lobi Mbah Moen untuk Gus Yasin
Baca: Ganjar-Gus Yasin Terima Rekomendasi PPP Diiringi Salawat Badar dan Takbir
Baca: Karisma Mbah Moen dan Restu untuk Ganjar-Gus Yasin
Langkah ini, jelasnya, akan dilakukan setelah pasangan calon mendaftar ke KPU Jateng.
"Jadi secara internal, seluruh kader diinstruksikan untuk satu suara. Karena itu kami siap memenangkan pasangan Ganjar dan Gus Yasin," ungkap Wali Kota Rudy.
Rudy menilai, selama ini Kota Solo dikenal sebagai lumbung suara bagi PDI Perjuangan.
Konsolidasi bersama partai pengusung, ia berharap dapat mengawal massanya masing-masing. Dengan begitu kinerja mesin partai benar-benar maksimal memenangkan Ganjar-Gus Yasin.
Terkait 75% yang menjadi target kemenangan pasangan Ganjar-Gus Yasin di Solo, Rudy mengaku sebagai patokan sejak awal. Angka itu, jelasnya, lebih tinggi dari hasil kemenangan Ganjar-Heru pada Pilgub Jateng sebelumnya yakni 74% di Solo.
"Jika mesin partai bekerja secara maksimal, pasangan Ganjar- Gus Yasin ini saya yakin bisa meraup hasil yang juga maksimal di sini. Mengingat kini pasangan Ganjar- Gus Yasin diusung empat partai besar, yakni PDIP, Demokrat, PPP, dan Nasdem," kata dia.
Disinggung kemungkinan adanya kampanye hitam yang bakal menyerang Ganjar Pranowo lantaran terkait kasus dugaan korupsi pengadaan KTP elektronik, Rudy tak akan gentar.
Wali Kota Solo ini sangat yakin hal itu tidak bakal menurunkan kepercayaan rakyat Jawa Tengah terhadap Ganjar Pranowo.
"Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam menetapkan Ganjar-Gus Yasin pasti sudah mempertimbangkan banyak hal. Jadi kami yakin tidak ada masalah dengan kasus e-KTP," ujar dia.
Rudy mengaku tak masalah apabila calon lain melakukan black campaign, sepanjang hal itu bisa dipertanggungjawabkan dengan berbagai bukti pendukungnya.
"Tak masalah bagi kami, yang jelas kami bersama partai pendukung lain, seluruh kader dan simpatisan hanya akan fokus memenangkan Pilgub Jateng ini," ucap Rudy.