TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Kasus pembunuhan sadis terhadap korban Achmat Wahyu Sobirin (26) yang mayatnya ditemukan dalam kondisi gosong di tengah ladang tebu Desa Kandat masih dalam proses penyelidikan.
Anggota Sat Reskrim Polres Kediri hingga kini masih memburu keberadaan para pelaku.
Saat itu, penyidik sedang berada di lokasi penemuan mayat bersama para saksi untuk mengetahui secara langsung kondisi di lapangan.
Setelah berada di lokasi sekitar lima menit mereka pergi meninggalkan lokasi.
SURYA.co.id sempat menelusuri tempat kejadian perkara (TKP) di sekitar lahan tebu itu.
Lokasi tersebut berada di jalan desa yang relatif sepi.
Di sekitar lokasi radius 100 meter terdapat tumpukan kayu kering persis di bawah pohon.
Jumadi (62) warga setempat mengatakan saksi pertama kali yang menemukan mayat itu adalah Karni (58).
Karni saat itu sedang mencari pakan ternak di lahan tebu milik Hj. Masamah, Rabu (24/1/2018).
Dia sempat melihat saksi berlari mengabarkan jika ada jenazah pria di tengah lahan tebu.
"Saat itu sudah banyak orang yang berada di lokasi penemuan mayat," tuturnya kepada SURYA.co.id, Kamis (25/1/2018).
Diceritakannya, sebelumnya saksi sempat mencari pakan ternak pada Selasa (23/1/2018) sore.
Namun ketika melewati lahan tebu tidak melihat ada mayat di lokasi tersebut.
Kemudian, keesokan harinya saksi kembali mencari pakan ternak dan melihat sesosok mayat itu.