Tetapi, rasa syukur menjadikan setiap tahapan dalam kehidupan adalah nikmat yang tidak terhingga.
"Tentu untuk mencapai kesejahteraan secara ideal, kami masih dalam proses, karena saya baru 1 tahun bekerja dan saya sangat bersyukur mendapatkan pekerjaan yang dapat memenuhi kebutuhan tidak hanya secara material tetapi juga kebutuhan sosial” ungkap Raeni.
Raeni berpesan pada generasi muda untuk tetap semangat mengejar mimpinya.
Tetap belajar, sebab belajar bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun.
Secara pribadi, Raeni jarang mentarget waktu belajar.
Tetapi yang dia targetkan adalah aktivitas utama bisa dipenuhi atau tidak.
Aktivitas tersebut meliputi waktu untuk menyelesaikan tugas, berdiskusi, berkumpul dengan keluarga dan aktivitas sosial.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Raeni, Anak Pengayuh Becak yang Jadi Wisudawati Terbaik Itu Akan S3 di Inggris",