TRIBUNNEWS.COM -- Perumnas Balaroa yang berada Perumahan Balaroa, Kabupaten Sigi ternyata memiliki dampak yang cukup parah akibat gempa di Palu, Jumat (28/9/2018).
Betapa tidak, gempa berkekuatan 7,4 SR itu membuat Perumnas Balaroa amblas sedalam 20 meter.
Dilansir dari tayangan metro TV Breaking News, seorang pewarta melaporkan langsung bagaimana kondisi perumnas Balaroa yang kini rata dengan tanah.
Dalam tayangan tersebut terlihat puing-puing bangunan perumnas Balaroa berada lebih rendah dari jalanan aspal yang ada di sampingnya.
Live Steaming Timnas U-16 Indonesia Vs Australia - Zico Cetak Gol Berkelas, Skor Sementara 1-0
Kejadian mendebarkan saat perumnas Balaroa amblas itu rupanya ikut dirasakan oleh ratusan kepala keluarga yang tinggal di sana.
Salah satunya dirasakan oleh seorang wanita bernama Siti Hajar yang masih hafal betul kejadian saat rumah yang ditempatinya amblas sedalam 20 meter.
Kepada pewarta, Siti Hajar mengaku peristiwa yang terjadi pada Jumat sore itu selalu ia kenang.
Sebab saat itu, ia menyaksikan detik-detik saat jalanan yang berada di depan rumahnya ringsek hingga terbelah.
Mantan Kiper Timnas Ferry Rotinsulu Cerita Saat Gempa Tsunami Palu, Terkurung Pasrah di Kamar Mandi
Karena menyaksikan kejadian tersebut, Siti Hajar pun mengaku dirinya sempat terjebak di dalam aspal yang terbelah itu.
Beruntung, saat itu ada sang kakak yang menariknya dari dalam aspal yang terbelah.