1. NAILA
Korban Hilang :
1. LINA
2. HANA
3. VINCENT BALU
4. RONI
5. CHARLES
6. OCE
7. EMAN TUGA
8. ASTER / NO
9. HARKA
10. DON
11. STEPANUS
12. JULIO
Kronologi
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, Iptu Siko menjelaskan, kapal motor penyeberangan yang karam dikemudikan M Gunawan, membawa 24 orang penumpang dan sebanyak 9 kendaraan sepeda motor.
"Mereka dari Dermaga Belian menuju dermaga Apeng, masih wilayah Kecamatan Semitau. Akan tetapi sekitar 10 meter dari Dermaga tersebut, kapal karam," ujar Iptu Siko, Minggu (20/1/2019).
Sedangkan penyebabnya, diduga dikarenakan kelebihan penumpang atau muatan (over kapasitas).
"Akibat musibah itu, satu orang meninggal dunia, 11 orang selamat, dan 12 orang dinyatakan hilang, serta semua unit kendaraan ikut tenggelam bersama kapal," katanya.
Baca: Penyebar Video Hubungan Terlarang Ayah dan Anak di Lampung Selatan Jadi Tersangka
Bupati AM Nasir Berduka
Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir (AM Nasir) menyampaikan belasungkawa dan merasa berduka atas peristiwa tersebut.
"Saya tak bisa banyak komentar dulu, karena peristiwa ini masih didalami oleh aparat berwenang yaitu pihak Kepolisian. Jadi kita masih menunggu hasil penyelidikan polisi," ujarnya kepada Tribun via WhatsApp, Minggu (20/1/2019).
Nasir meminta seluruh masyarakat Kapuas Hulu untuk mendoakan bersama, supaya penumpang yang dinyatakan hilang di sungai agar segera ditemukan.
"Selain berdoa kita berusaha mencari, dimana dari pihak Satpol-PP, Polisi, TNI Basarnas sudah dilapangan untuk mencari korban yang hilang. Semoga cepat ditemukan," katanya.
Anggota DPRD Kalbar Dapil VII (Melawi, Sintang & Kapuas Hulu) Suyanto Tanjung, juga turut berbelasungkawa atas tragedi ini.
"Turut berduka cita atas meninggalnya saudara kita. Tentunya kita sangat prihatin hal seperti ini terjadi. Semoga yang hilang segera ditemukan. Saya harap pihak terkait mengoptimalkan pencarian para korban,” kata Suyanto, Minggu (20/1/2019) malam.
Politisi Hanura itu berharap pemerintah segera mencari solusi agar masyarakat bisa melakukan aktivitas sehari-hari tanpa harus menantang risiko.