TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Jajaran polisi dari Polres Tanjungpinang menangkap seorang pria terkait kasus temuan mayat di septic tank di rumah almarhum Rasyid, seorang pengusaha rental tenda.
Kabar penangkapan tersangka pelaku pembunuhan mayat di septic tank itu akan diekspos di Mapolda Kepri, Selasa besok.
Hal itu dijelaskan Kabid Humas Polda Kepri Kombes Erlangga dikonfirmasi Tribunbatam.id.
Ia menyebutkan, polisi akan membeberkan kasus tersebut kepada media di Mapolda Kepri.
Baca: Lambung Sunarti, Penderita Obesitas Asal Karawang Kini Tinggal Sepertiga Setelah Operasi
"Betul, besok akan dilakukan ekspos di Polda," kata Kombes Pol Erlangga via WhatsApp Senin (18/2/2019).
Kabar itu sekaligus semakin menguatkan bahwa jasad yang ditemukan di septic tank tersebut adalah Arnold Tambunan.
Informasi yang duiperoleh TribunBatam.id di lapangan, tersangka telah dikirim ke Polda Kepri, namun belum diketahui hubungan tersangka dengan korban serta Rasyid.
Baca: Joko Widodo Kerap ke Tepian laut Saat Tengah Malam, Ini Kesaksian Pak RW
Rasyid sendiri meninggal dunia dalam kecelakaan setelah diperiksa kepolisian terkait hilangnya Arnold.
Kasus ini berawal dari orang hilang Arnold Tambunan pada bulan Agustus 2018 lalu.
Arnold menghilang secara misterius setelah terakhir menagih utang ke almarhum Rasyid di jalan Menur, Batu 8, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpingpinang.
Baca: Tuding Serang Privasi Prabowo, Ketum PPP versi Muktamar Jakarta Sebut Jokowi Langgar UU ITE
Belum lama ini Polres melakukan pembongkaran septic tank di rumah almarhum Rasyid yang terdapat jasad Arnold Tambunan sudah menjadi tengkorak.
Pembongkaran jasad di septic tank tersebut dilakukan polisi, Kamis (14/2/2019) sore lalu.
Ketua RT setempat, Riswandi mengatakan, sejak siang Kamis (14/2/2019) siang sudah berada di rumah milik almarhum Rasyid yang diketahui pengusaha tenda di Tanjungpinang.
Riswandi diminta polisi sebagai saksi pembongkaran septic tank yang dilakukan oleh kepolisian yang berlangsung dari sore hingga malam.