Rumah kosong itu juga masih berdampingan dengan rumah keluarga yang sekarang yang juga dijadikan tempat usaha penyewaan tenda dan perlengkapan sound sistem.
"Saya tak tahu, katanya ada sesuatu yang diambil Polisi dari sana. Kita nggak lihat langsung," ujar Idas, sehari setelah penggalian.
Adanya tengkorak utuh yang berada di dalam septic tank ia juga tidak mengetahui persis.
Baca: Jasa Hubungan Sesama Jenis Tak Dibayar, Lelaki Berondong Bunuh Juragan Keripik, Ini Kronologinya
Selama ini aktifitas di rumah tersebut juga tidak ada yang mencurigakan.
Begitu juga dengan anaknya dan para karyawan yang ada di Mapolres Tanjungpinang.
"Kita tak tahu apa-apa bang," kata Alvin, anak pemilik rumah.
"Dulunya (rumah itu) pernah disewa orang. Tapi katanya masih pulang kampung atau apa saya tidak tahu. Kita hanya dikasih tahu polisi kalau mau gali," katanya lagi
Ia menyebutkan memang dilokasi kejadian penemuan sudah lama tidak dihuni setelah disewakan.
Aktifitas bongkar muat tenda dari dalam gudang ke lori punr berjalan seperti biasa.
Diperkirakan 6 bulan
Tim forensik Polda dan Polres Tanjungpinang kembali melakukan pembongkaran septic tank di rumah almarhum Rasyid Jalan Menur Batu 8 Tanjungpinan, Sabtu.
Di sana, tim dokter kepolisian mengambil bagian tubuh lainnya dari jasad korban yang telah menjadi tulang-belulang.
"Ada sebagian tulang yang tidak utuh kita temukan kemarin. Kemungkinan ada yang tertinggal di dalam. Sehingga kita cari lagi bagian kerangka yang hilang di septic tank," ujar Kombes Jarot Wibowo Kabid Dokes Polda Kepri di rumah almarhum Rasyid, Sabtu (16/2/2019).
Baca: Tak Dibayar Usai Lakukan Hubungan Menyimpang Jadi Alasan Remaja Ini Cangkul Leher Juragan Keripik
Setelah beberapa jam lamanya dilakukan penimbangan dan penyedotan septic tank, tim forensik menemukan sejumlah bagian tubuh kerangka korban yang tertinggal.