TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Hasil rekapitulasi pemilihan legislatif Pemilu 2019 untuk DPRD Jatim dari daerah pemilihan (Dapil) Jatim IX memberikan kejutan.
Daerah pemilihan yang meliputi kabupaten Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi, dan Magetan ini didominasi beberapa figur baru.
Dari 12 kursi yang diperebutkan, PDI Perjuangan berhasil mengunci tiga kursi sekaligus meningkatkan perolehan kursi dibandingkan padapemilu 2014 silam yang baru mendapat satu kursi.
Sebab, PDI Perjuangan mendapat 391.538 suara pada pemilu kali ini.
Selain PDI Perjuangan, Partai NasDem juga sukses meningkatkan jumlah kursi.
Dari yang sebelumnya tak mendapatkan kursi sama sekali, kini menjadi dua kursi.
Satu kursi direbut Mirza Ananta, mantan Anggota DPRD Samarinda, Kalimantan Timur yang sebelumnya berada di Fraksi Gerindra.
Baca: Lama Tak Terdengar, Wonderkid Tristan Alif Dikabarkan Kembali Diminati Akademik Klub Eropa
Baca: Gandeng Go-Jek, Garuda Mulai Layani Kirim Makanan dengan Pesawat
Baca: Muhammad Rizky Gugup Jadi Player Escort Manchester City
Baca: Cerita 25 Tahun Lalu Bocor, Hotman Paris Pernah Mau Bunuh Diri, Terselamatkan oleh Aksi Tukang Becak
Sementara Demokrat kembali mempertahankan dua kursi di DPRD Jatim.
Adalah Sri Subiati dan Eko Prasetyo Wahyudiarto yang menjadi delegasi Demokrat kali ini.
Eko Prasetyo yang juga putra Bupati Pacitan, Indartato ini melenggang ke DPRD Jatim berstatus debutan dengan menyandang peraih suara terbanyak dari Kabupaten Pacitan (64.182 suara).
Selain Eko Prasetyo, Fraksi Golkar juga mengirimkan ”perwakilan baru” di dapil ini.
Sekretaris DPD Golkar yang juga Ketua Fraksi Golkar di DPRD Jatim, Sahat Tua Simandjuntak sukses meraih kursi keempat dari dapil ini dengan menjadi peraih suara terbanyak di partainya.
Sebelum menjadi perwakilan Jatim IX, Sahat menjadi anggota DPRD dari dapil Surabaya-Sidoarjo.
Namun, dari beberapa petahana, ada pula yang gagal lolos di DPRD Jatim kali ini.