TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Terjadi penembakan terhadap anggota Babinkamtibmas Polsek Plaju, Aiptu Yashudi pada, Selasa (14/5/2019).
Diduga Aiptu Yashudi, polisi ditembak menggunakan senjata api rakitan saat akan menggagalkan aksi pencurian di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yakni dikawasan Jalan Silaberanti Lorong Siantan Jaya Ujung Kelurahan Silaberanti Kecamatan Sebrang Ulu I, Palembang sekitar pukul 05:30 WIB.
Saat dimintai keterangan, keluarga korban yang juga merupakan anggota Sabhara Polresta Palembang Ali Sadikit mengatakan saat kejadian korban baru saja pulang solat subuh dari masjid.
Kemudian Aiptu Yashudi melihat dua orang pria secara mencurigakan masuk ke dalam salah satu pagar rumah warga.
Baca: Cerita Cinta Prada DP dan Vera Oktaria Sebelum Pembunuhan Sadis Terjadi
Baca: Alasan Politikus Gerindra Permadi Tak Hadiri Pemanggilan Bareskrim Hari Ini
Baca: DIALOG: Maraknya Penjualan Data Pribadi Secara Ilegal (Bag. 2)
Baca: Aktivis Greenpeace Panjat Harbour Bridge Protes Perubahan Iklim
"Terus ditanya nya, mau ngapain pagi-pagi masuk rumah orang', ternyata dua orang itu rampok dan akhirnya terjadilah baku tembak antara pelaku dan korban," katanya.
Korban ditembak di bagian perut sebelah kiri oleh pelaku dan keduanya langsung melarikan diri dengan meninggalkan motor mereka di lokasi kejadian.
Usai kejadian Aiptu Yashudi langsung dilarikan Rumah sakit Muhammadyah untuk mendapatkan perawatan dan saat ini telah dirujuk ke RSMH. (Lusi Faradila)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Kronologi Polisi Ditembak di Palembang: Usai Salat Subuh Aiptu Yashudi Lihat Orang Mencurigakan