Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus berupaya meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas manusia dan barang agar terciptanya pertumbuhan ekonomi hingga ke wilayah terpencil.
Satu di antara sektor yang didorong yakni melalui transportasi jalur laut.
Baca: Menhub akan Kaji Pemindahan Pelabuhan Batu Ampar ke Sekupang
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Agus Purnomo menjelaskan kapal jarak pendek saat ini sedang dalam tren naik.
“Kita belum memonitor (migrasi dari udara ke laut). Yang jelas tren seluruh kapal-kapal jarak pendek meningkat,” kata Agus saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau persiapan Angkutan Lebaran 2019 di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepri, Sabtu (25/5/2019).
Agus menjelaskan perpindahan penumpang dari transportasi udara ke laut karena faktor tingginya tarif maskapai penerbangan.
Ia menyebut lebih dari lima rute pendek yang secara persentatif meningkat signifikan.
“Seperti di Batam, Makassar, Dumai, Balikpapan, Banjarmasin, Ternate, hingga Sorong karena memang tiket mahal cenderung pindah ke laut,” papar Agus.
Sementara Menhub Budi Karya melihat dinamika pergeseran dari udara ke laut belum begitu banyak.
Baca: Cerita Pedagang Korban Penjarahan 22 Mei Diundang Jokowi ke Istana : Baju Batiknya Pinjam Teman
“Ada, tapi tidak terlalu banyak. Yang banyak orang regular melakukan kegiatan pulang balik Batam-Belawan,” jelas Budi Karya
Menhub meminta Pelni mempersiapkan kapal-kapal kelas premium agar lebih banyak menarik minat penumpang, di sisi korporasi juga menguntungkan.