Ia juga meminta korban agar tidak bercerita dengan siapa pun terutama kepada istrinya.
"Saya bilang kalau cerita saya bisa cerai sama ucu (istri), jadi korban bilang tidak akan cerita. Selain saya kerap menanyakan apakah korban datang bulan atau tidak untuk memastikan kondisi korban apakah hamil apa tidak, dan sampai bulan kedua pasca-kejadian korban mengaku masih terus datang bulan," jelasnya.
Dilanjutkan YM, memasuki bulan ketiga dirinya tidak lagi menanyakan hal itu ke korban.
Apalagi dirinya sendiri bekerja di Kendawangan dan hanya sesekali pulang ke rumah istrinya di Muara Pawan.
Namun dirinya baru mengetahui korban hamil pada saat Lebaran lalu.
Baca: BREAKING NEWS - Kapal Mega 09 Tenggelam di Perairan Ketapang, 9 Orang Dilaporkan Hilang
"Saat itu saya pulang, kemudian heboh kalau korban hamil, hanya saja saya bingung kenapa bisa hamil. Saya cuma satu kali itu saja melakukannya tidak pernah lagi setelah itu," tuturnya.
"Anak saya dua, sekarang istri sudah proses gugat cerai, saya tidak bisa berbuat apa-apa, saya ikhlas dan siap menerima hukumannya, saya minta maaf dan saya ingin di ruqiyah agar bisa lepas dari pengaruh-pengaruh buruk," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Gadis 16 Tahun Dicabuli Pamannya Hingga Hamil, Berawal dari Cari Buah Manggis