TRIBUNNEWS.COM - Gempa mengguncang Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada Jumat (2/8/2019) malam.
Dikutip dari akun twitter Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), @infoBMKG, gempa tersebut berkekuatan 5,6 SR.
Gempa terjadi pada pukul 23.10.12 WIB.
Pusat gempa berada di laut 219 km barat daya Melonguane dengan kedalaman 113 km.
BMKG menyatakan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
"#Gempa Mag:5.6, 02-Aug-19 23:10:12 WIB, Lok:5.88 LU,126.06 BT (219 km BaratLaut MELONGUANE-SULUT), Kedalaman:113 Km, tidak berpotensi tsunami #BMKG," tulis @infoBMKG.
Baca: Sedang Siaran Live di Studio TV, Reaksi Presenter dan Ali Ngabalin saat Terjadi Gempa Banten
Sebelumnya, gempa dengan kekuatan cukup besar juga mengguncang selatan Jawa pada Jumat malam.
Gempa mengguncang wilayah Banten, Jawa Barat.
Gempa ini dirasakan merata di Banten, Jakarta, Lampung, Solo bahkan hingga ke Denpasar, Bali.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa berkekuatan 7,4 skala richter terjadi sekira pukul 19:03:21 WIB.
Titik gempa berada pada lokasi 7.54 LS,104.58 BT atau 147 km Barat Daya Sumur, Banten dengan keedalaman 10 klometer.
Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum dan Sesudah Gempa Terjadi
Berikut Tribunnews.com rangkumkan dari laman resmi BMKG, bmkg.go.id, antisipasi sebelum, sesaat dan setelah gempa bumi:
A. Sebelum terjadi gempa bumi