Rumah sakitnya kurang tahu.
Nanti lah tunggu hasil visumnya lah, aku cuma neken aja, nya," pungkasnya.
Seorang petugas RS Djoelham ditemui di depan ruang jenazah mengatakan, saat ATN dibawa ke RS Djoelham sudah tak bernyawa.
Katanya, ATN dibawa oleh pihak keluarganya untuk diautopsi.
"Tadi keluarganya yang bawa bang.
Kemari sudah jenazahnya, sekitar jam satu siang lah masuk ke mari," katanya. (Dedy Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pekerja Salon Tewas Usai Dugem, Diduga Overdosis Pil Ekstasi di Diskotek Binjai,
BERITA REKOMENDASI