News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis

TERUNGKAP 3 Motif Pembunuhan Gadis dalam Karung di Tegal, Salah Satunya karena Kesetiakawanan

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mereka terancam pidana penjara seumur hidup sesuai dengan Pasal 339 KUHP.

Warga Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal memadati lokasi penemuan mayat dalam karung yang hanya tinggal tulang belulang, Jumat (9/8/2019) (Istimewa/TribunJateng)

Baca: Kasus Pembunuhan di Tegal: Remaja Ditemukan Tinggal Tulang Belulang di dalam Karung di Rumah Kosong

Baca: Misteri Pembunuhan Satu Keluarga di Banten: Pelaku Bertopeng dan Tak Ada Barang yang Hilang

Hasil Autopsi

Kasubdit Dokkes Polda Jateng, AKBP Ratna Relawati membeberkan hasil autopsi jenazah di Ruang Jenazah RSUD Dr Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Sabtu (10/8/2019).

Menurut Ratna, jasad NH sudah meninggal dan membusuk sekitar lebih dari tiga bulan yang lalu.

Sehingga hanya menyisakan tulang-belulangnya saja.

Dari hasil autopsi itu, AKBP Ratna menyebut identitas korban ditentukan dari ciri-ciri khusus.

"Ya, korban adalah perempuan."

"Ada ciri-ciri khusus yakni gigi depan ada celahnya, sesuai rekam fisik yang kami terima."

"Korban sudah meninggal tiga bulan lalu," ungkap Ratna.

Ilustrasi - autopsi (nakedsecurity.sophos.com)

Baca: Satu Keluarga di Serang Menjadi Korban Pembunuhan, Polisi Langsung Buru Dua Pelaku

Baca: 5 Terduga Pelaku Pembunuhan Gadis Dalam Karung Terancam Hukuman Seumur Hidup

Tak bisa ditemukan adanya kekerasan atau tidak pada korban lantara jasad NH sudah membusuk.

"Tanda-tanda kekerasan tidak bisa ditemukan karena jasad sudah membusuk."

"Untuk umur sekitar dari 13-17 tahun," terang Ratna.

Diberitakan sebelumnya, warga di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, digegerkan dengan penemuan sesosok jasad dalam karung di sebuah rumah kosong, Jumat (9/8/2019).

Jasad yang sudah membusuk itu ditemukan warga karena bau menyengat dari dalam rumah kosong.

Baca: Akhir Kasus Penistaan di Petirtaan Monkey Forest, Desa Padangtegal Pilih Berdamai Demi Pariwisata

(Tribunnews.com/Bunga) (TribunJateng.com/Akhtur Gumilang)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini