Dia mengatakan, tidak membutuhkan bantuan dari siapapun selagi dia bisa mencari sendiri kebutuhan hidupnya.
“Kalau dirasakan ya susah, tapi saya ikhlas menjalaninya. Yang penting masih bisa berusaha,” ucapnya.
Meski lahir di Desa Jambangan, Wardi ternyata tak pernah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca: VIRAL Video Pria Seret Anjing Terikat di Motornya, Tak Menoleh Sedikitpun
Baca: Polisi Buru Dua Pelaku Video Viral Vina Garut yang Dikabarkan Kabur ke Jakarta
Dia mengaku enggan mengurus KTP karena kesulitan untuk mengurus sejumlah persyaratan yang harus dilengkapi.
Dengan kondisinya yang buta dia hanya pasrah jika tidak memiliki KTP.
Sayangnya nasib tidak memiliki KTP tidak diketahui oleh perangkat Desa Jambangan.
Pejabat Sekertaris Desa Jambangan Masroh mengaku tahu jika ada warganya yang mengalami kebutaan dan harus bekerja sebagai buruh penggali pasir.
Namun tidak tahu jika Mbah Wardi tidak memiliki KTP.
Dia mengaku akan meminta kepala dusun untuk memastikan jika Mbah Wardi memang benar benar tidak memiliki KTP.
“Tahu saya kalau Mbah Wardi yang kerjanya mencari pasir, tapi kalau tidak punya KTP saya baru dengar dari Bapak,” katanya.
(KOMPAS.com/Kontributor Magetan, Sukoco)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kakek Buta Ini Hidup di Pos Ronda, Berjualan Barang Bekas dan Angkut Pasir untuk Hidup"