News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

ABG Berusia 15 Tahun asal Musirawas Jadi Korban Persetubuhan, Begini Kejadiannya

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka Supriyanto (tengah) yang telah menyetubuhi anak di bawah umur diamankan di Satreskrim Polres Musirawas.

TRIBUNNEWS.COM, MUSIRAWAS - Kepolosan DS (15) dimanfaatkan oleh Supriyanto untuk memuaskan nafsu bejatnya.

DS Warga Musi Rawas dibawa kabur empat hari oleh Supriyanto, keliling ke berbagai tempat dan berbekal berbagai bujuk rayu, Supriyanto menyetubuhi gadis

Supriyanto, warga Desa C Nawangsasi Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musirawas akhirnya ditangkap setelah adanya pengaduan ke polisi.

Terungkap, Supriyanto yang bekerja sebagai sopir mengajak DS keliling ke berbagai tempat selama empat hari dan selama itu DS harus melayani nafsu Supriyanto.

Peristiwa bermula ketika Supriyanto yang berprofesi sebagai sopir mengajak DS kabur pada 2 Agustus 2019.

DS yang tinggal dengan bibinya mau saja ketika dijemput, lalu ikut bersama Supriyanto lalu diajak ke kamar sewaan yang biasa disewa oleh pasangan bukan suami isteri untuk berbuat mesum.

Dalam kamar tersebut, Supriyanto kemudian merayu DS dengan mengatakan bahwa dia cantik sekali.

Sambil merayu, Supriyanto menggerayangi tubuh DS, hingga akhirnya terjadilah persetubuhan diantara keduanya.

Baca: Update Kasus Gadis dalam Karung, Usai Disetubuhi dan Dibunuh, Pelaku Jual HP dan Cincin Korban

Berhasil dengan aksi pertamanya, Supriyanto ketagihan dan kemudian mengulangi perbuatannya menyetubuhi DS sebanyak empat kali di kamar sewaan itu.

Kejadian serupa kembali diulangi di tempat lain, yaitu disebuah rumah bedeng, dalam kurun waktu empat hari.

Mirisnya, selama empat hari kabur dari rumah bibinya, DS disuruh oleh Supriyanto untuk menelpon bibinya dan diminta mengatakan kalau dia sedang berada di Pekanbaru, Riau dan akan dikirim oleh seseorang ke Batam.

DS kemudian disuruh meminta uang kepada bibinya untuk ongkos pulang ke kampung dan diminta kirim melalui transfer rekening.

Namun upaya Supriyanto menyuruh DS meminta uang kepada bibinya tak berhasil karena Supriyanto takut nomor rekeningnya dapat dilacak oleh bibi DS.

Hingga akhirnya, setelah empat hari membawa kabur, Supriyanto kemudian mengantar DS pulang ke rumah bibinya dengan cara di berhentikan di pinggir jalan dekat rumah bibinya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini