Sedangkan tiga lainnya duduk di lantai yang diduga merekam video itu.
Terdengar suara seorang cewek "Aku Ora Melu-Melu" (Saya tidak ikut-ikutan).
"Iya videonya pendek, tapi banyak yang dihapus sekarang, meski masih ada yang membagikan," kata warganet Khoirul.
Polisi turun tangan
Kasubag Humas Polres Tuban, IPTU Suganda mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan atas penyebaran video yang diduga dilakukan pelajar Tuban.
Polisi akan mengecek kebenarannya apakah itu benar dilakukan siswa di Tuban atau tidak.
"Kita akan selidiki dulu, kita cek kebenarannya," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (3/10/2019).
Dia menjelaskan, akan mengidentifikasi pengunggah pertama pada grup akun Facebook warga Tuban tersebut.
Nanti tim cyber akan melakukan penyelidikan lebih dulu untuk memastikan kebenarannya.
"Kita cek dulu, nanti tim cyber akan melakukan penyelidikan terkait siapa yang mengunggah pertama. Baru kita tahu apakah benar dilakukan pelajar Tuban atau tidak," pungkasnya.
Dinas Pendidikan prihatin
Video panas siswi SMK di Tuban menimbulkan keprihatinan Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jatim wilayah Bojonegoro-Tuban, Adi Prayitno.
Dia berharap, atas kejadian ini agar ada kerja sama yang baik antara pihak sekolah dengan orang tua murid.
"Pertama mendengar kabar ini saya prihatin dan terkejut," ujarnya, Kamis (3/10/2019)