TRIBUNNEWS.COM - Mulutmu harimaumu, setidaknya peribahasa itu harus benar-benar dirasakan oleh istri mantan Dandim Kendari.
IPDN, istri mantan Dandim Kendari, mempertaruhkan jabatan sang Suami akibat postingannya yang kelewat nyinyir pada Wiranto.
Sebut peristiwa penusukan Wiranto tak sebanding dengan nyawa orang lain, istri mantan Dandim Kendari itu harus melihat sang Suami dicopot dari jabatannya sebagai Komandan Komando Distrik Militer 1417 Kendari.
Sebagaimana diberitakan oleh Tribun Timur, IPDN diketahui mengunggah status di Facebook yang bernada ujaran kebencian.
Kamis (10/10/2019), IPDN mengunggah status yang menyudutkan Wiranto.
Nasi sudah menjadi bubur.
Meski sudah tak bisa ditemukan lagi di Facebook, postingan IPDN itu terlanjur viral di berbagai media sosial.
Sebenarnya, IPDN sudah mendapat peringatan dari beberapa akun yang mengomentari postingannya.