TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Eka Cristian Julianto (28) warga Bali melaporkan istrinya Ni Made Karlinasari (28) hilang sudah seminggu lalu.
Kini, Eka Christian mendengar kabar istrinya ada di Cianjur ada di sebuah tempat hiburan di kawasan Jalan Puncak, Cianjur.
Ia khawatir istrinya tersebut dihipnotis karena sepengetahuannya ia tak mempunyai masalah saat istrinya pamit untuk pergi bekerja.
"Saya dapat info dari warga Cianjur istri saya berada di sebuah tempat hiburan saya mohon informasinya jika memang benar," ujar Eka melalui sambungan telepon, Rabu (16/10/2019).
"Katanya mau buka angkringan, masih di Bali, tapi saya pikir itu cuma alasan, lalu bilang lagi mau kemping, besoknya minta di antar ke tempat kerja oleh temannya di Denpasar sekitar 40 menit dari rumah," katanya.
Ia mengatakan, sampai di tempat kerja ternyata istrinya tak masuk kerja malah menghilang.
Belakangan diketahui istrinya bekerja di bagian money changer.
Diberitakan sebelumnya, Ni Made Karlinasari (28) warga Desa Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, dikabarkan hilang sepekan meninggalkan rumah.
Pihak keluarga sudah melaporkan kehilangan ke polres Tabanan.
Dari kerabat yang juga angota polisi, wanita muda asal Bali tersebut sinyal terakhir terlacak di Cianjur.
Mendapati laporan tersebut, Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto, langsung menyebar foto ibu muda asal Bali tersebut kepada semua anggota Bhabinkamtibmas di wilayah hukum Polres Cianjur.
"Kami sudah terima kabar tersebut, sedang kami cari, fotonya sudah kami sebar kepada semua anggota Bhabinkamtibmas," ujar AKPB Juang Andi Priyatno, Rabu (16/10/2019) di Cianjur.
Dari keterangan, Karlina diketahui sempat berpamitan untuk menginap di rumah temannya pada Senin (7/10/2019).
Alasannya saat itu ia ingin membantu temannya buka usaha angkringan, keesokan harinya atau Selasa (8/10/2019) ia berpamitan untuk bekerja.