News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bom di Mapolrestabes Medan

BERITA TERKINI Bom Bunuh Diri di Medan, Guru Agama Pelaku Diburu hingga Rencana Teror di Bali

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim gabungan Inafis dan Labfor melakukan olah TKP di depan gedung Mapolrestabes Medan pascabom bunuh diri yang dilakukan seorang pemuda, di Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019). Akibat peristiwa tersebut pelaku tewas dan enam orang mengalami luka-luka, empat diantaranya personel kepolisian. TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR

Menurut Zulkfili, dua kejadian teror sebelum ini menunjukkan masyarakat yang memiliki paham radikal memang ada.

Bahkan, lanjutnya, keberadaan mereka sudah dipetakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN).

"Saya kira harus hati hati dan saya kira BIN ya kita dan juga aparat keamanan lainnya betul betul memang harus mengantisipasi segala kemungkinan."

Baca: Mabes Polri Selidiki Kabar Penangkapan Pasutri Muda Terkait Jaringan Teroris di Cianjur

"Ada di Papua, ada di Maluku, ada di Sumatera utara harus hati hati," tutur dia.

"Jadi saya kira ini perlu perhatian, apalagi dalam situasi seperti ini kan kita perlu stabilitas."

"Oleh karena itu kan partai partai juga sekarang intensif untuk komunikasi, paling tidak kita satu visi satu pandangan agar menjaga stabilitas dan juga memajukan Indonesia gitu," imbuhnya.

4. Ada rencana teror di Bali

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo menggelar preskon di Humas Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/11/2019). (KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA)

Istri RMN, D, tengah menyusun rencana melancarkan aksi teror di Bali saat ditangkap beberapa jam pasca-aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu.

"Di dalam jejaring komunikasi media sosialnya, mereka (D dan terduga teror lainnya) berencana melakukan aksi terorisme di Bali," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi humas Polri, Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo, Kamis, dikutip dari Kompas.com.

Baca: Imbas Bom Polrestabes Medan, Polrestabes Surabaya Pertebal Pengamanan, X-Ray & Rolling Gate System

Dedi menerangkan, rencana teror tersebut akan dilakukan bersama seorang pria berinisial I.

Yang mengagetkan, I merupakan narapidana perkara terorisme yang saat ini ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II, Kota Medan, Sumatera Utara.

Dedi pun mengungkapkan D cukup aktif di media sosial dan pernah berkomunikasi lewat Facebook dengan I.

"Yang bersangkutan (D) cukup aktif di media sosial dan secara fisik sudah pernah berkomunikasi lewat Facebook (dengan I)," terang dia.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Taufik Ismail, Kompas.com/Dewantoro/Achmad Nasrudin Yahya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini