Selanjutnya
Sebelum Pelaku Ditangkap, Suami Korban Bantu Menyebarkan Foto Pelaku di Media Sosial
Hingga Senin (18/11/2019) pagi, berdasarkan keterangan suami korban LR, pelaku teror sperma belum juga tertangkap.
Sementara itu, suami korban RF membantu menyebarkan foto pelaku dengan harapan bisa membantu polisi menangkap pelaku.
"Tolong kawan2 Bantu cari org ini, minimal meringankan tugas kepolisian..dan memberantas kejahatan sexual serta begal, ada informasi org ini anggota begal..apabila menemukan org ini segera tangkap dan bawa ke Mako polres kota Tasikmalaya bagian reserse .., tulis RF di akun Facebook-nya.
"Kamu pasti ditangkap!!!! sy tdk akan pernah berhenti memperjuangkan dan meminta keadilan selaku warga negara kepada pihak kepolisian ,
mohon atensi nya bpk Kapolres Tasikmalaya kota utk segera memproses org ini, alamat sdh jelas, tempat tinggalnya pun jelas,
korban sdh banyak bukan istri sy saja, bahkan korban yg di rampas barangnya pun ada, kenapa polisi masih membiarkan org ini berkeliaran?????
Apa perlu sy mengadukan hal ini ke tingkat yg lbh tinggi??? Krn polisi adalah milik rakyat dan berkewajiban melindungi rakyat..
berkewajiban melindungi situasi keamanan dan kenyamanan masyarakat, kepada para korban harap segera merapat kita laporkan bersama²,
dan utk yg tdk tau kasus ini harap jgn asal komentar tp pelajari dari awal, Krn kalo asal komentar apa lg yg melecehkan institusi kepolisian akan di proses secara hukum.
Selama tersangka ini blm tertangkap akan terus sy viralkan, bila perlu sy akan meminta keadilan ke Polda dan mabes polri Terima kasih..," tulis RF dalam postingannya yang lain.