Ia menilai Malioboro merupakan jantung pariwisata di Kota Yogyakarta, sehingga jangan sampai wisatawan kecewa.
Dengan sanksi tegas, ia yakin PKL akan berpikir dua kali untuk menaikan harga.
"Tidak ada peringatan, kalau ketahuan ya langsung kita tutup. Kita sudah pernah juga menutup PKL yang menaikkan harga," ujarnya.
"Ya kalau kita ingin berfikir besar tentang pariwisata Jogja, dari hal-hal yang kecil seperti itu harus diperhatikan. Kita harus tegas,"tegasnya.
Untuk itu, ia mengajak PKL, juru parkir, dan seluruh masyarakat untuk menjaga Kota Yogyakarta agar tertib dan aman.
Hal itu agar pariwisata Kota Yogyakarta maju. (TRIBUNJOGJA.COM/Christi Mahatma Wardhani)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Walikota Yogyakarta Ingatkan Pedagang Tidak Aji Mumpung