News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahasiswa Tanjungpura Pontianak Ditemukan Tewas Tergantung di Kamar Indekos oleh Orangtuanya

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Jenazah

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan), Pontianak, ditemukan tewas di kamar indekosnya di Jalan Sepakat 2, Blok S, Pontianak, Senin (23/12/2019).

Ketua RT setempat, Novian mengaku tidak mengetahui secara jelas terkait adanya mahasiswa asal Kabupaten Ketapang yang tewas gantung diri di wilayahnya.

Ia mengaku mengetahui adanya peristiwa tersebut dari istrinya.

"Terus terang saya juga terlambat tadi ke sana (TKP), itupun istri yang beritahukan. Saat saya ke sana sudah ramai polisi," ujar Novian membuka percakapan.

Baca: Kronologi Kopilot Lion Air Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Jelang Terbang dari Pontianak ke Jakarta

Ia juga mengaku, tidak mengenal detail tentang korban.

Ia hanya tahu tentang korban secara umum.

Korban, kata dia, merupakan mahasiswa asal Kabupaten Ketapang yang kuliah di Fakultas IKIP Untan.

"Yang saya tahu dia (korban) sudah tinggal di indekos tersebut kurang lebih 2 tahun. Mahasiswa FKIP Untan," katanya.

Baca: Istri Dibacok Suami di Ketapang Kalimantan Barat, Korban Tergeletak Bersimbah Darah di Halaman Rumah

Novian melanjutkan, korban awalnya ditemukan oleh orangtuanya yang berkunjung ke kamar indekos korban.

Awalnya orangtuanya menggedor-gedor kamar korban tetapi tak kunjung dibuka.

Pintu kamar korban terkunci dari dalam.

Karena curiga, akhirnya pintu kamar didobrak dan melihat korban sudah tergantung.

"Jadi saya dapat informasi kalau orangtuanya yang menemukan korban meninggal dalam kamar indekos setelah pintunya didobrak," ujarnya

"Orangtuanya langsung menyampaikan ke kawan-kawannya sesama penghuni kost itu dan langsung melapor ke fakultas. Dari pihak fakultas kemudian menyuruh untuk melapor ke polisi," lanjutnya.

Saat ditanya tentang motif korban nekat melakukan aksi bunuh diri, Novian mengaku tidak mengetahui secara jelas, bahkan informasi yang ia terima masih simpang siur.

Baca: Mahasiswi di Banda Aceh Tewas Gantung Diri, Tinggalkan Sepucuk Surat untuk Orangtuanya, Ini Isinya

"Kalau penyebabnya saya juga kurang tahu, karena informasi masih simpang siur. Ada yang bilang katanya sakit, ada yang bilang katanya masalah pacar, jadi saya juga tidak tahu persis," katanya.

Berdasarkan informasi, lanjutnya, ada yang bilang bahwa tadi malam sebelum korban ditemukan tewas tergantung, masih sempat bermain game bersama teman-temannya.

"Tadi malam ada yang bilang dia (korban) masih bermain game bersama teman-temannya. Tapi saya tidak tahu main game di kamar atau di teras, yang pasti mereka main gamenya di kost itu," ungkapnya.

Selain itu, kata dia, ada yang bilang beberapa hari lalu korban menelpon orangtuanya untuk minta jemput.

Baca: Ibu dan Balita Tewas Saat Motornya Ditabrak Mobil Dinas yang Dikendarai Anak 16 Tahun

Mungkin karena sakit juga korban minta jemput untuk dibawa pulang ke Ketapang.

Novian juga mengatakan, bahwa jenazah korban telah dibawa orangtuanya menggunakan ambulan ke Sungai Ambawang.

Setelah sebelumnya pihak keluarga menolak dilakukan visum terhadap korban oleh pihak kepolisian.

"Jenazahnya dibawa ke Sungai Ambawang untuk dikuburkan. Saya juga tidak tahu kenapa tidak dibawa ke Ketapang, mungkin ada keluarganya juga di Ambawang. Tapi yang jelas korban mau dikuburkan di Ambawang katanya, mau di visum pun tadi keluarga tidak mau," tukasnya.

Saat disambangi Tribun, indekos yang dihuni korban tampak sepi.

Tidak ditemukan satu orang penghuni kost lainnya.

Namun, di perkarangan terdapat 2 sepeda motor, satu diantaranya dengan kondisi ban kempes.

Tak hanya kondisi kost yang sepi, kawasan Blok S tersebut juga sepi.

Tribun berusaha menanyakan dengan orang yang tinggal di depan kost tersebut.

Melihat ada beberapa penghuni yang sedang duduk di ruang tamu tidak jauh dari kost korban, Tribun mencoba menanyakan tentang perihal peristiwa tersebut.

Namun sayang, tiga orang laki-laki yang ditemui Tribun mengaku tidak mengenal sosok korban.
Mereka hanya tahu ada yang meninggal, tapi tidak mengenal siapa korban tersebut.

"Kalau ada yang meninggal tahu tadi pagi kejadiannya. Tapi kalau orangnya kami tidak tahu, kami tidak kenal," ujarnya.

Penulis: Rivaldi Ade Musliadi

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul MOTIF Mahasiswa Untan Tewas Gantung Diri di Kamar, Korban Terakhir Terlihat Main Game di Indekos 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini