Menurut dia, Dinda baru saja diputusi oleh pacarnya.
Hal itulah yang disinyalir membuat Dinda nekat mengakhiri hidupnya.
"Diputusi pacarnya, karena pas dilihat dari WA (WhatsApp)-nya, mereka lagi bertengkar," ujar Nuel.
Sementara saat ini jenazah sudah dibawa diamankan polisi dan dibawa ke RS Bhayangkara Kota Medan untuk dilakukan autopsi.
Lukai Kaki dan Tangan
Informasi yang dihimpun tribun-Medan.com, Dinda ternyata sempat menghubungi pacarnya, sebelum bunuh diri.
Dinda mengirimkan foto kepada pacarnya dengan kondisi tangan dan kaki yang ia lukai menggunakan cutter.
"Ada foto dari chat yang dia kirim ke cowoknya, itu tangan sama kakinya dibeset pakai pisau cutter," ujar Nuel, teman dekat Dinda, Jumat.
"Aku bunuh diri aja ya," kata Nuel mengungkap isi chat Dinda dengan pacarnya.
Baca: Saiful Fikri Tewas Gantung Diri Saat Istri Rayakan Tahun Baru di Bundaran Besar Palangkaraya
Baca: Selama 2019 Tercatat 30 Orang Gunungkidul Gantung Diri, Ini Langkah Pihak Kepolisian
Namun, dari isi chat tersebut sang pacar melarang dan menenangkan Dinda untuk tidak melakukan hal tersebut
"Dari isi chatnya, cowok itu sudah melarang Dinda untuk bunuh diri. Tapi si Dinda tetap bersikeras," ujarnya.
Menurut dia, Dinda sempat menemuinya dan menceritakan kesedihan karena putus cinta.
"Baju yang dikenakan sama dengan baju yang ia pakai saat pertama kali datang," ujarnya.
Nuel sendiri mengaku sudah mencurigai sejak pertama kali Dinda menemuinya pada Kamis malam. Sebab saat itu kondisi kantor sedang libur.