Sehingga Mamikos menjamin setiap data yang diunggah baik di website maupun di aplikasi mobile telah terjamin aman melalui proses verifikasi lapangan.
Namun empat nilai tersebut bertentangan dengan apa yang ia dapati.
"Bukan hanya penipuan. Penipuan itu cuma sebagian kecil dari kekecewaan saya," ujar perempuan yang telah menggunakan aplikasi Mamikos sejak 2017 ini.
Kekecewaan warganet tersebut bertambah saat ia mengalami kesulitan dalam mencari kejelasan terhadap kejadian dugaan penipu tersebut.
"Dan cara mereka menanggapi suatu permasalahan. Makanya seharusnya suatu instansi harus dapat mempertanggungjawabkan klaimnya," imbuhnya.
Tribunnews.com telah menghubungi pihak Mamikos, namun belum mendapat jawaban hingga berita ini diturunkan.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)